
WARGA MALANG RAYA pun akhirnya menentukan pilihannya pada Djamal Aziz. Tanggal bersejarah itu masih lekat dalam ingatan.
Tepatnya, 5 April 2009, Pemilu 2009 yang berlangsung di seluruh Tanah Air dan berbagai perwakilan Indonesia yang ada di negara-negara sahabat.
Pemilu 2009 pun mengantarkan Djamal Aziz ke Senayan. Ia pun berhak menyandang predikat anggota Dewan.
Pada Oktober 2009, kiprah Djamal Aziz pun dimulai sebagai politisi nasional setelah dilantik menjadi anggota DPR RI periode 2009 – 2014.
Mengawali kiprahnya di Senayan, ia ditugaskan untuk menjadi anggota Komisi II oleh Fraksi Partai Hanura yang merupakan kepanjangan tangan Partai Hanura di DPR, tempat di mana ia bernaung.
Berbagai tugas pun diembannya dengan baik. Selama di Komisi II, ia antara lain tercatat sebagai Wakil Ketua Panja Pertahanan, anggota Panja Tenaga Honorer, anggota Panja Aset-Aset Negara, dan Panitia Khusus.
Selama di Komisi II DPR RI tidak sedikit yang ia bawa ke Daerah Pemilihan di Malang Raya. Tidak hanya memperjuangkan bantuan dari Pusat ke Daerah, ia juga banyak membela kepentingan warga Malang Raya yang berkaitan dengan sektor dan mitra kerja Komisi II dengan pemerintah.
Setelah dari Komisi II, Djamal Aziz kemudian dipercayakan untuk mengemban amanah di Komisi X yang antara lain membidangi pendidikan, kebudayaan, pariwisata, pemuda, dan olah raga.
Sama halnya ketika di Komisi II, selama di Komisi X, ia juga banyak sekali memperjuangkan bantuan dari Pusat ke daerah pemilihannya yang terkait dengan bidang-bidang di atas. Bahkan, ketika di Komisi X, Djamal Aziz pun mendapat amanah dari masyarakat untuk menjadi anggota Komite Eksekutif PSSI.
Selanjutnya Djamal Aziz diberikan kepercayaan ke Komisi IX yang antara lain membidangi kesehatan dan ketenagakerjaan. Selama di Komisi IX, ia juga bersuara lantang membela hak-hak pekerja. Apalagi selama ini ia sudah malang-melintang mengurus tenaga kerja Indonesia di luar negeri.
Tatkala bertugas di Komisi IX, Djamal Aziz juga dipercaya untuk menjadi Wakil Ketua Timwas TKI DPR RI.
Selain berkiprah di Komisi-Komisi DPR RI, ia juga dipercaya menjadi anggota Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) dan Badan Legislasi (Baleg) DPR.
Banyak sekali kerja-kerja dan kiprah yang telah dilakukan oleh Djamal Aziz selama menjadi anggota DPR RI periode 2009 – 2014. Tidak hanya membela kepentingan masyarakat yang ada di daerah pemilihannya, namun juga dari berbagai lapisan masyarakat yang ada di Indonesia yang datang mengadukan permasalahan yang sedang mereka hadapi kepada Djamal Aziz.
Apa yang telah diperbuat oleh Djamal Aziz pada periode lima tahun tersebut kiranya dapat menjadi suatu kepercayaan bagi warga Malang Raya untuk kembali memilihnya pada Pemilu 2024 mendatang.
Semua yang telah dilakukan Djamal Aziz semata-mata untuk kemaslahatan bagi seluruh masyarakat. Kiprahnya selama menjadi anggota DPR RI periode 2009 – 2014 itu akan menjadi modal yang sangat berharga bagi Djamal Aziz untuk kembali melangkah ke Senayan pada 2024 nanti guna membela kepentingan masyarakat. (Red)
- Lawan Kezaliman PSN PIK 2, MUI Segera Temui Presiden dan DPR - February 12, 2025
- Palestina Desak DK PBB Segera Bertindak Setop Kejahatan Israel di Tepi Barat - February 12, 2025
- Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1446 H pada Sabtu, 1 Maret 2025 - February 12, 2025