Update Covid-19 per 18 Maret: Tambah 9.528 Kasus Baru, Meninggal 199 -

JAKARTA – Perkembangan penanganan pandemi Covid-19 per 18 Maret 2022 secara nasional, angka kesembuhan harian bertambah 25.827 orang, yang terdiri 25.394 transmisi lokal dan
433 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Sehingga angka kumulatifnya terus meningkat melebihi 5,5 juta orang sembuh atau tepatnya 5.549.220 orang (93,3%).

Sejalan itu seperti dikutip dari covid19.go.id, kasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 16.498 kasus sehingga kumulatifnya menurun menjadi 245.949 kasus (4,1%). Lalu, pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini Jumat (18/3/2022), bertambah 9.528 kasus terdiri 9.254 transmisi lokal dan 274 PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 5.948.610 kasus.

Sementara, pasien meninggal bertambah 199 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 153.411 kasus (2,6%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 175.820 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 10.714 kasus.

Pada perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 301.391 dengan totalnya melebihi 194 juta atau 194.437.519 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 718.563 dengan totalnya melebihi 153 juta atau tepatnya 153.448.151 orang. Serta vaksinasi ke-3 bertambah 530.547 dengan totalnya melebihi 16 juta atau 16.005.165 orang. Sementara target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lebih lanjut, pada perkembangan per provinsi, angka kesembuhan harian bertambah dari 33 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka harian tertinggi diantaranya, Jawa Barat 7.984 orang terdiri 7.948 transmisi lokal dan 36 PPLN dengan kumulatifnya 1.006.412 orang, diikuti DKI Jakarta 2.867 orang terdiri 2.495 transmisi lokal dan 372 PPLN dengan kumulatifnya 1.196.095 orang, Jawa Tengah 2.153 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 560.905 orang, Jawa Timur 1.428 orang dari terdiri 1.425 transmisi lokal dan 3 PPLN dengan kumulatifnya 531.789 orang, serta DI Yogyakarta 1.149 orang terdiri dengan kumulatifnya 180.854 orang.

Lalu, pada kasus terkonfirmasi positif harian bertambah dari 34 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Diantaranya Jawa Barat 2.156 kasus terdiri 2.149 transmisi lokal dan 7 PPLN dengan kumulatifnya 1.084.948 kasus, diikuti DKI Jakarta 1.516 kasus terdiri 1.312 transmisi lokal dan 204 PPLN dengan kumulatifnya 1.225.683 kasus, Jawa Tengah 1.039 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 616.831 kasus, Nusa Tenggara Timur 722 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 90.096 kasus serta Jawa Timur 661 kasus terdiri 656 transmisi lokal dan 5 PPLN dengan kumulatifnya 568.951 kasus.

Pada sebaran kasus aktif per daerah, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Jawa Barat sebanyak 62.037 kasus, DI Yogyakarta sebanyak 29.856 kasus, Jawa Tengah sebanyak 23.565 kasus, Banten sebanyak 14.940 kasus dan DKI Jakarta sebanyak 14.536 kasus.

Di samping itu, hari ini 26 provinsi menambahkan kematian dari kasus transmisi lokal. Meski demikian, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi harian diantaranya, Jawa Tengah 53 kasus dengan kumulatifnya 32.361 kasus, diikuti Jawa Timur 36 kasus dengan kumulatifnya 31.145 kasus, DKI Jakarta 18 kasus dengan kumulatifnya 15.052 kasus, DI Yogyakarta 14 kasus dengan kumulatifnya 5.675 kasus serta Jawa Barat 12 kasus dengan kumulatifnya 15.499 kasus.

Selain itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 90.088.638 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 11.383.842 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 77.025.128 spesimen. Positivity rate spesimen (NAAT dan Antigen) harian di angka 10,18% dan positivity rate spesimen mingguan (6 – 12 Maret 2022) di angka 14,33%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 55 spesimen.

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 115.503 orang dan kumulatifnya 59.223.545 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 53.274.935 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 115.503 orang. Sementara positivity rate (NAAT dan Antigen) orang harian di angka 8,25% dan positivity rate orang mingguan (6 – 12 Maret 2022) di angka 13,49%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (Red)