JAKARTA – Perkembangan penanganan pandemi Covid-19 per 17 Maret 2022 secara nasional, angka kesembuhan harian bertambah 28.787 orang, yang terdiri 28.332 transmisi lokal dan 455 Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Sehingga angka kumulatifnya terus meningkat melebihi 5,5 juta orang sembuh atau tepatnya 5.523.393 orang (93,0%). 

Sejalan itu, kasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 17.492 kasus sehingga kumulatifnya menurun menjadi 262.477 kasus (4,4%). Lalu, pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), hari ini Kamis (17/3/2022) seperti dilansir dari covid19.go.id, bertambah 11.532 kasus terdiri 11.267 transmisi lokal dan 265 PPLN. Sehingga angka kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini mencapai 5.939.082 kasus. 

Sementara, pasien meninggal bertambah 237 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya mencapai 153.212 kasus (2,6%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 194.026 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 11.569 kasus. 

Pada perkembangan program vaksinasi, penerima vaksin ke-1 bertambah 232.651 dengan totalnya melebihi 194 juta atau 194.136.128 orang. Sedangkan penerima vaksinasi ke-2 bertambah 324.397 dengan totalnya melebihi 152 juta atau tepatnya 152.729.588 orang. Serta vaksinasi ke-3 bertambah 252.176 dengan totalnya melebihi 15 juta atau 15.474.618 orang. Sementara target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.

Lebih lanjut, pada perkembangan per provinsi, angka kesembuhan harian bertambah dari 33 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka harian tertinggi diantaranya, Jawa Barat 8.517 orang terdiri 8.483 transmisi lokal dan 34 PPLN dengan kumulatifnya 998.428 orang, diikuti DKI Jakarta 3.667 orang terdiri 3.310 transmisi lokal dan 357 PPLN dengan kumulatifnya 1.193.228 orang, Jawa Tengah 2.564 orang dari transmisi lokal dengan kumulatifnya 558.752 orang, Sumatera Utara 2.024 orang terdiri dengan kumulatifnya 142.711 orang serta Jawa Timur 1.541 orang dari terdiri 1.535 transmisi lokal dan 6 PPLN dengan kumulatifnya 530.361 orang. 

Lalu, pada kasus terkonfirmasi positif harian bertambah dari 34 provinsi. Terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Diantaranya Jawa Barat 2.470 kasus terdiri 2.459 transmisi lokal dan 11 PPLN dengan kumulatifnya 1.082.792 kasus, diikuti DKI Jakarta 1.583 kasus terdiri 1.400 transmisi lokal dan 183 PPLN dengan kumulatifnya 1.224.167 kasus, Jawa Tengah 1.450 kasus transmisi lokal dengan kumulatifnya 615.792 kasus, Nusa Tenggara Timur 771 kasus terdiri 770 transmisi lokal dan 1 PPLN dengan kumulatifnya 89.374 kasus serta Jawa Timur 725 kasus terdiri 723 transmisi lokal dan 2 PPLN dengan kumulatifnya 568.290 kasus. 

Pada sebaran kasus aktif per daerah, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Jawa Barat sebanyak 68.877 kasus, DI Yogyakarta sebanyak 30.519 kasus, Jawa Tengah sebanyak 24.732 kasus, DKI Jakarta sebanyak 15.905 kasus dan Banten sebanyak 14.762 kasus.

Di samping itu, hari ini 28 provinsi menambahkan kematian dari kasus transmisi lokal. Meski demikian, terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi harian diantaranya, Jawa Tengah 60 kasus dengan kumulatifnya 32.308 kasus, diikuti Jawa Timur 34 kasus dengan kumulatifnya 31.109 kasus, Sumatera Utara 24 kasus dengan kumulatifnya 3.160 kasus, Jawa Barat 21 kasus dengan kumulatifnya 15.487 kasus, serta DI Yogyakarta 14 kasus dengan kumulatifnya 5.661 kasus.

Selain itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 89.912.818 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 11.365.955 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 76.867.250 spesimen. Positivity rate spesimen (NAAT dan Antigen) harian di angka 10,96% dan positivity rate spesimen mingguan (6 – 12 Maret 2022) di angka 14,33%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 58 spesimen. 

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 125.003 orang dan kumulatifnya 59.108.042 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 53.168.960 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 113.471 orang. Sementara positivity rate (NAAT dan Antigen) orang harian di angka 9,23% dan positivity rate orang mingguan (6 – 12 Maret 2022) di angka 13,49%. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota. (Red)

Bagikan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *