
TANGERANG SELATAN – Program Studi (Prodi) Manajemen Universitas Pamulang (Unpam) bersama PT Penerbit Erlangga menggelar seminar bertajuk Belajar Marketing Bersama Pakar – Update Seputar Tren Dunia Marketing 2030 Menuju SDG’s, Gen Z, dan Metaverse.
Acara yang diselenggarakan di Auditorium Darsono Kampus Unpam Viktor, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (14/6/2023), itu dihadiri lebih dari 5.600 peserta baik yang berasal dari mahasiswa maupun dosen.
Peserta seminar tampak sangat antusias dan sangat puas dalam mengikuti seminar. Terutama pada saat sesi tanya jawab dengan kedua nara sumber.
Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua Yayasan Sasmita Jaya Group Pranoto, Rektor Universitas Pamulang E. Nurzaman AM, dan para wakil rektor, dekan serta para pejabat di lingkungan Unpam.
Sedangkan dua pemateri seminar yang dihadirkan yaitu Founder & Chairman MARKPLUS.Inc yang juga penulis buku Marketing 2030 Hermawan Kartajaya dan CEO Summer Minibar & Sambal Bakar Richard Theodore. Kedua nara sumber menyampaikan solusi untuk menghadapi tren dunia marketing 2030.

Kaprodi Manajemen Unpam Ali Maddinsyah mengatakan, seminar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pencerahan tentang pentingnya peningkatkan kompetensi dan kualitas mahasiswa dalam menghadapi marketing 2030.
“Kami sangat berterimakasih kepada para pembicara dan peserta yang telah berpartisipasi. Kami berharap acara ini bermanfaat bagi kita semua dan menambah wawasan mengenai tren dunia marketing saat ini,” ujarnya.
Sementara itu Direktur Utama PT. Penerbit Erlangga Raja Manahara mengemukakan, kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan Metaverse berkembang pesat. “Puncak bonus demografi Indonesia dan tahun 2030 merupakan batas waktu penerapan 17 sasaran SDG’s atau tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) yang menuntut perubahan,” katanya.

Kedua pembicara sepakat bahwa tahun 2030 sangat penting. Karena bertemunya generasi yang baru (Gen-Z), matangnya teknologi yang baru (Metaverse), dan tuntutan global yang baru (SDG’s).
“Oleh karena itu menyambut tahun 2030, gunakan teknologi dengan meningkatkan kreatifitas untuk kebaikan masyarakat. Keterbukaan diperlukan untuk perubahan, demikian juga pasar akan berubah. Jika tidak mau berubah maka kitalah yang akan ditinggal,” ungkap Hermawan Kartajaya. (Red)
- Israel Serang Gaza, 5 Warga Sipil Tewas Termasuk 2 Jurnalis - March 15, 2025
- Hamas Sambut Baik Penolakan Trump atas Rencana Pemindahan Warga Gaza - March 13, 2025
- Selain Membersihkan Harta, Berikut Enam Keutamaan Zakat dalam Islam - March 12, 2025